spasi spasi

Bagai kumpulan text, perlu ruang kosong untuk dapat membacanya dengan jelas.

Bagai lokasi, perlu jarak untuk membuatnya tidak sesak.

Bagai runutan peristiwa, perlu jeda untuk mampu mengenang episode yang sudah dilalui.

Bagai gerak, perlu kejap tarikan nafas untuk terus melaju

Wednesday, May 23, 2007

All We Can DO is Ikhtiar

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i

Ada 2 peristiwa yang ngingetin aku lagi, bahwa apapun daya upaya yang kita lakukan, DIA lah penentu terakhir terwujud atau tidaknya tujuan itu.

Peristiwa pertama :
Aku janjian sama Liends untuk ketemuan di kantornya dia. Rencana sudah disusun mantap. Walaupun dengan kondisi, kepalaku pusing sangat akibat asap rokok yang kuhirup di Tanah Abang di siang harinya. Namun aku paksakan untuk mau ke tempatnya Liends. Jam sudah disepakati, dah bahkan yang tadinya sudah nunggu bus, ALhamdulillah ada seat kosong di mobil yang biasa aku tebengin. :) Di jalan masih SMS-SMS an. Mengabarkan aku on the way, kurang lebih sampai lokasi dalam sekian menit. Dan... sampailan di perempatan Arion (lokasi aku turun untuk menuju kantornya yang berseberangan dengan Arion). Dimana hujan sudah turun dengan lumayan deras, dan... para Ibu-Ibu di mobil itu bilang : 'Udah Dianti... loe telpon temen loe aja, ketemuannya ga jadi. Repot niyh, ujan.'. Selain itu, pusing yang menerpa dari siang belum juga hilang. Dan decission itu akhirnya terbentuk juga : aku cancel ketemuan dengan Liends. Aku SMS Beliau. Beliau mengerti.

Peristiwa Kedua : Lagi nunggu Miss Wio. Dah janjian mo nebeng Beliau. Pas sudah mendekati waktu yang disepakati, kulihat Bu Yesi berjalan menuju Merdeka Selatan. Kupanggil Beliau, dan kubilang bahwa ada 1 seat kosong di mobilnya Miss Wio. Beliau bisa ikut Miss Wio. Dan aku (ALhamdulillah), ikutan Melda yang masih nunggu jemputannya. Padahal 30 menit sebelumnya, aku udah bilang ke Melda : Makasih ya, aku ikutan Miss Wio, ga ikutan mobilmu. 'Alaa Kulli Hal, semua bisa berubah di last minute. Subhanallah...

Itu peristiwa-peristiwa simple. Dan... pasti banyak orang-orang di luar sana yang pernah ngelamin yang lebih heboh dari ini, dan lebih bisa ngerasain bahwa : We can do nothing but ikhtiar (yang disempurnakan) dan tawakal.

WA Lt. 11 jam 7.41 AM 23/5/2007

No comments: