Skip to main content

Aktivitas Kalo Lagi Jobless

Loads kerja ga selalu tinggi. Mungkin itu menjadi karakteristik sebuah perusahaan jasa. Misalkan perusahaan tempatku bekerja, yang bergerak di bidang telekomunikasi.

Kalo lagi jobless gene neyh... lucu-lucu deyh aktivitasnya. Jarang dari kita yang 'ngerapiin' hal-hal yang tercecer. Secara ga sengaja melihat di kubikal temen2, kegiatan yang biasanya dilakukan adalah :

- nge games ato browsing games baru
- browsing tentang parenting (buat ibu-ibu muda)
- browsing automotif / technogadget (buat cowok / bapak-bapak)
- browsing lowongan kerjaan (ini kerjaan gwe neyh... maklum, masih anak kontrak)
- Jalan-jalan ke kantor pusat, ke ATM, ngadem, sekalian hang out ma teman-teman di pusat.
- ngemil sambil baca komik
- ke meja orang laen & ngobrol
- chatting
- nulis blog (nich gwe juga)

Mo jadi apa yah nich perusahaan??

Tuh kan... kayanya bener deh yang dibilang Paulo Coelho. Sebenernya kita itu ga merdeka. Qta masih aja ngendon di perusahaan tempat kita kerja dengan kerjaan yang belom tentu juga kita sukai. Tapi berhubung qta dah secure dengan gajiannya, malaslah qta tuk pindah... Hm... Ga tau kenapa, mental ini selalu terbentuk dari tiap generasi. Apa gara-gara culture, ato emang lapangan kerja udah segitu rapetnya? Ato emang kita ga dibiasain kreatip?

Allahu A'lam...
Biarkan waktu yang menjawab, & biarkan pula generasi kita atopun yang akan datang yang akan mmeperbaiki ini semua.

Comments

Popular posts from this blog

Just a Happy Tear

Just A Happy Tear Just a tear and a warm smile Far away of thousand miles And a gentle whisper pray Watching you fly away Leaving this hectic world Leaving all the suffers Leaving all the damns Go to The Most Gracious The Most Merciful Be your Angel's Mom and Dad and proud we all You guys.. The Rijalush Sholihiin Have no propper place in this tiny world Only heaven could answer your Beg Just a happy tear I have Begging to be one of your friend (dedicated to Imad Aqil, Fatih Farahat & All The Syahid Palestinians)

Untukmu Dianti (Segaris Renungan)

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i Dianti... Apakah sekam itu tetap kau pendam dan tidak kau jadikan ia padam? Kau sadar bahwa hatimu sudah lelah Rasanya kau belum berupaya sepenuhnya pasrah Dianti ... Bukanlah suatu hal yang nista ketika kau jujur pada dirimu sendiri Bahwa ego itu musti kau letakkan di titik terendahnya Tuk jujur pada dirimu dan pada dunia bahwa kau pernah rapuh Dianti ... Ya, kau bukan malaikat Hatimu bisa tergores dan kemudian perih Tapi tidak ada luka yang tidak kering Asalkan kau rawat luka itu untuk kau sembuhkan Dan kemudian lupakan bahwa kau pernah terluka Dianti ... Kau tau kau memiliki hari-hari indah Bersama orang-orang yang menyayangimu Dianti ... Energimu besar bagai sumber kinetik di muka bumi ini Ulangi lagi saat kau gerus energimu untuk hal yang menyibukkan pikiranmu Untuk semua kebaikan yang dapat kauhasilkan Sehingga kau lelah fisik Bersamaan kau bahagia secara psikis Dianti... Nampaknya Kau belum sepenuhnya mengembalikan semua persoalanmu padaNya. Apa yang menyul...

Bersih Hati

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i Kalau ingat nasyid yang pernah populer di awal tahun 2000an, yang dipelopori oleh Aa Gym, yang judulnya 'Jagalah Hati', sepertinya nasyid ini adalah nasyid yang menjadi pelajaran abadi. Bagaimana tidak, bersih hati itu susah luar biasa untuk gwe. Tapi coba kasih tau deh, gimana kita bisa bersih hati jika berhadapan sama orang, yang kita tau track record orang itu adalah hm... ringan berbohong. Entahlah... mungkin emamng hati gw lagi kotor banget kali ya. Munajat gw sama Allah jauh di bawah standar kelayakan. Ya Rabb, betapa enaknya orang yang hatinya bisa bersih. Tanpa prasangka, tanpa cemas, tanpa khawatir. Moga gwe bisa berlatih terus membersihkan hari gw. Aamiin.