Perseteruan Dua Komponen
Bukan perseteruan seperti perang Barata Yudha. Kali ini perseteruan di dalam satu tubuh, yaitu antara logika dan hati. Perseteruan yang diartikan bahwa 'sesuatu musti lebih dominan daripada yang lain'. Dua komponen ini tentu saja Allah berikan kepada manusia agar hidupnya seimbang, dan selalu adjust untuk berorientasi padaNya. Feeling dan logika sangat bisa berjalan beriringan. Misalkan untuk melihat Eksistensi Allah, feeling dan logika berjalan berbarengan. Cobalah lihat buku-bukunya Harun Yahya. Di sana kita dibantu membuka mata kita untuk menyelaraskan eksistensi Allah menggunakan feeling dan logika kita. Contohnya, kalo lagi nyasar di hutan, mau men'dominasi'kan feeling atau logika? Logika tentunya. Tentunya mencari jalan keluar dari hutan dengan melihat gugusan bintang, arah matahari terbit tho? Ga sekedar memilih jalan berdasarkan 'feeling'. Case lain Misalkan ... ( ini diambil dari real story teman ) Dalam sebuah episode, seseorang berada dalam sebuah...