Posts

Showing posts from December, 2006

Teringat Setengah Dekade Yang Lalu

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i Setengah dekade yang lalu, sekitar 5 tahun yang lalu, aku masih berstatus mahasiswa. Suatu rasa syukur tersendiri bisa memasuki dunia yang penuh dinamika. Buku, cinta (rgh... bab yang ini ga nyangkut di episodeku di kampus), pergerakan,... Subhanallah. Saat itu, idealisme masih jadi makanan buat kami. Hm... Ga terbatas karena status kemahasiswaan yang disandang, tapi lebih dari itu, di dunia thullaby, kami percaya bahwa mahasiswa adalah agent of change (Allahu Akbar !!!). Di masa itu, energi rasanya tak berbatas. Kuliah dan praktikum seharian penuh, dilanjutkan dengan rapat, pulang masih join rapat lagi untuk 'job' di lingkungan rumah, pulang kuliah istirahat atau kerjain tugas ... Subhanallah. Semua membuat aku alive. Dan ... Jaket almamater seakan jadi dresscode yang musti standby di lemari. Waktu itu ga pernah ada kekhawatiran kulit wajah jadi kusam karena matahari dan debu yang menerpa wajah kami saat berdemo. Bahkan badung sesekali (bolos kuliah) untu...

SIbukkan Pikiran

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i Dalam suatu rapat membahas satu event Muharam, seorang teman menginspirasi dengan kata-katanya ... 'Jika kita tidak disibukkan dengan kebaikan; maka pikiran kita akan disibukkan dengan keburukan.' I agree. Memang untuk menghilangkan pikiran-pikiran buruk (seperti pesimis, perasaan ga worthed, rendah diri, de el el) dari dalam otak kita, caranya sangatlah simple. Sibukkan diri kita dengan kebaikan. Yap.. Itu yang gwe rasakan. Saat kita bersibuk dalam kebaikan, maka kita akan merasa worthed, potensi-potensi yang jumlahnya miliaran di dalam diri kita bisa ter-explore, dan It's so fun & delighted. Energi yang terkuras ga bisa dipungkiri menyebabkan kita cape'; tapi kesenangan dan kebahagiaan yang kita dapat... Subhanallah ... WA jam 8.39 26/12/2006 My Robb, please ease our way ... Amien

Jakarta at Night

Image
Monas Night View Foto by : Izoels Di tengah kota Gedung yang berdiri megah mulai sepi Mobil mewah dan pendar lampu jalan ramai bagaikan kunang Dan juga ... Wajah lelah dari mengais rupiah Di sudut yang lain ... sebagian kecil kaumku mulai keluar Mulai mengais rupiah juga Tapi ... hiks, hiks :(( Caranya bikin miris Di belahan lain Kumpulan insan sedang dugem atau duduk bergerombol Bicara masalah umat Dalam tempaan majelis untuk mensholehkan diri Di ruang lain ... Ibu rumah tangga asyik melihat adegan penuh kebohongan Yang diperlihatkan kotak kaca yang bernama televisi Sementara ia menyuruh anaknya belajar Untuk masa depan yang lebih baik Di lokasi lain ... Pelajar dan mahasiswa sedang berkutat dengan buku dan diktat Menggapai idealisme dan angan Jakarta at night ... Banyak lampu namun masih juga ada kesuraman Tumpukan PR menanti digarap oleh next DKI 1 WA Floor 11; 15/12/2006 at 2.25 PM city nighscape foto by : Gusino

Apapun Itu... Niatnya Musti Lurus

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i Bulan ini, Dufan menggelar brosur, sebagai tiket masuk harga Rp. 35.000. Tiketnya berlaku sampe tanggal 16 Desember 2006, dari tanggal 14 November 2006. Siapa siyh yang ga pengen? Begitupun aku, dan teman-teman. Hm... sepertinya udah hampir 3 pekanan ini kami merencanakan waktu yang pas untuk ke dufan. Rencana pertama, tanggal 30 November, batal. Karena, ada seorang teman yang sedang sibuk mempersiapkan 'creativity day' di sekolah tempat ia mengajar. Which is, creativity day nya tanggal 2 Desember. Tapi.. tanggal 30 November itu kita sempat kumpul di Ar Ridho (basecamp kali yeah...)& yah... ketawa ketiwi & sharing, trus, bikin planning waktu lain ke dufan. Next, ditetapkantanggal 11 Des (senin) or 12 Desember (Selasa). Tadinya mau tanggal 4 Desember, tapi gwe yang 'rada berat', soale baru tanggal 30 ambil cuti, kok tanggal 4 cuti lagi. Dan ternyata, sodara-sodara... Berhubung dapet kabar kalo hari Senin itu banyak wahana yang ga main, maka ...

Best Effort atawa Ihsan

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i Frase ini terus mengiangdi telingaku. Kudengar setelah aku ikutan meeting sama tim pengadaan, tim netwok budget, planning, & project. Frase tersebut diucapkan oleh VI Pengadaan 1 (membawahi project2 cellular). Intinya gini, diharapkan, semua dokumen pengadaan sudah terbit pada pertengahan Desember. Padahal dokumen pra pengadaannya saja masih banyak yang belum masuk. Pak VP tersebut menjanjikan timnya akan mmengupayakan 'Best Effort' agar semua pengadaan seluler bisa terbit pada pertengahan Desember 2006. Tersentuh rasanya mendengar frase ini diucapkan. Menggambarkan kemauan untuk fight till the end for the best thing. Islam sudah mengajarkan hal ini. Namanya ihsan. Berbuat sebaik-baiknya. Jika bicara ihsan, maka frase lain yang related adalah 'perfeksionis.' Yup... Mengupayakan kesempurnaan untuk hasil terbaik. Dan tahukan kita, aku pribadai, walaupun typikalku phlegmatis, namuan kurasa ada kepuasan tersendiri jika aku mampu mengerjakan sesuatu...

Jaga Kesehatan

Subhanallah ... Nikmat sehat itu memang tak terkira. Dengan sehat, akitivitas apapun bisa kita lakukan, baik yang ringan ataupun yang agak berat. Dan sebelnya, gwe termasuk tipe orang yang 'kufur' terhadap nikmat ini. (Astaghfirullah,,,). Gwe rasa gwe terlalu ngikutin nafsu (nafsu ga pengen makan). Dari Jumat 1/11/2006 kemaren, ada masalah dengan 'siklus pembuangan'. Dugaannya masuk angin. Dan mengapakah angin bisa masu, karena diberi pintu masuk. Tahukah apa pintu masuknya itu? Pintu masuknya adalah malas makan, dikarenakan kondisi psikis yang sedang tidak logis. Hm... ga lagi-lagi deyh. Badan jadi lemes banget. Padahal amanah lagi lebih banyak daripada biasanya ( maklum, akhir tahun ); trus ada project lain; belom 'job' wajib yang musti kusetor padaNya... halah... terbengkalai sekali. So, paksakan makan, walaupun ga pengen makan. Teteup, jangan makan yang kapasitas pedasnya melebihi kemampuan kita. Kalo jajan, mulai hati-hati deyh... Perhatiin tempat de el el...

Pintu Gerbang

Tertarik untuk nulis pintu gerbang, didasari kejadian tadi malam, saat mengunci pintu gerbang. Malam itu, aku pulang telat, sekitar jam 10. Jadi, aku yang in charge untuk kunci pintu gerbang. Entah melow nya lagi on atau karena lagi sok bijak, atau ( semoga & insya Allah ) ini pelajaran yang ditunjukkan olehNya, tapi rasanya pintu gerbang menginspirasi gwe. OK... deskripsi pintu gerbangnya begini : Terdiri atas 2 bagian : yang engsel dan yang rel. Keduanya harus dirapatkan agar bisa di-grendel ( sorry, ga tau bahasa Indo yang paling tepat untuk menyebutkan kata ini ). So pasti, merapatkannya dengan cara menarik pintu bagian rel agar merapat ke bagian pintu engsel. *moga yang kudeskripsikan jelas yah... :) Nah... saat pintu rel hanya berjarak sekitar 15 cm dari pintu engsel, Masya Allah ... tuh pintu ga bisa ditarik. Kupikir, ada sesuatu yang mengganjal, entah batu di rel nya, atau apa lah... tapi ga ada apa-apa. Mungkin, emang seret kali yah... Truss finally, tuh pintu gerbang kudo...