spasi spasi

Bagai kumpulan text, perlu ruang kosong untuk dapat membacanya dengan jelas.

Bagai lokasi, perlu jarak untuk membuatnya tidak sesak.

Bagai runutan peristiwa, perlu jeda untuk mampu mengenang episode yang sudah dilalui.

Bagai gerak, perlu kejap tarikan nafas untuk terus melaju

Friday, October 14, 2011

Hati dan Pikiran yang Ga Jernih

s.p.a.s.i...s.p.a.s.i

Eh beneran niyh, kalau hati dan pikiran lagi ga jernih, mengalirkan tulisan sungguh tidak mudah. kalaupun ad atulisan yang keluar, adalah tulisan yang berupa luapan emosi, yang (dijamin) ga ada message nya dan mungkin tidak bermanfaat untuk dibaca oleh orang lain.

Oh ternyata lagi-lagi kata guru menulis saya terbukti. Bahwa dalam menulis ada unsur intelektualitas dan personalisasi. Jadi kalau mandeg menulis, either intelektualitasnya kurang diasah atau personalnya sedang tidak bagus.

Mengapa ya... tersulut suatu hal yang tidak mengenakkan hati saja bara apinya langsung besar dan menggelegar. Bahkan serasa bisa melumat kayu satu hutan (lebayyy). Apakah ini indikasi saya bukan seorang yang pemaaf atau forgiveful?

Aha!!! Mungkin saya tipe orang yang jarang tersulut, apakah itu emosi baik atau buruk. Tapi sekalinya tersulut, maka bara yang muncul akan memberikan efek yang sangat besar. Besar sekali. Mungkin, ada yang akan saya korbankan.. either itu saya akan menggugurkan cinta saya pada sesuatu, atau saya akan meruntuhkan ego saya.

Dalam kondisi ini, jujur saya tidak memaksa diri saya supaya lebih cheer atau gimana. Karena toh, memang saya perlu waktu. Tapi saya juga ga mau berlama-lama kalut seperti ini. Yang saya butuhkan hanyalah mengelihkan diri atau fokus pada hal lain yang menyita konsentrasi saya. Dan... saya akan menikmati detik tiap detiknya kekalutan saya tersebut akan hilang. Dan insyaALLAH, jika kekalutan saya sudah rela pergi tak kembali, saya akan memberikan manfaat lagi untuk diri saya, untuk lngkungan saya. Yaitu dengan menulis. Tentunya menulis yang mengandung message.

Friday is very nice for me, of all the things surround me.

Terima kasih Ya ALLAH.
Amien

No comments: